Aspirasi, Purbalingga - Memulai tahun ajaran baru, tiap-tiap sekolah akan mengadakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). MPLS merupakan kegiatan pertama bagi siswa baru saat masuk sekolah.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan program, sarana & prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, pembinaan awal kultur sekolah dan lain sebagainya. Pastinya setiap sekolah memiliki cara tersendiri dalam mengemas kegiatan MPLS, salah satunya adalah Sekolah Tahfizh Plus (STP) Khoiru Ummah Purbalingga.
Sekolah Tahfizh Plus (STP) Khoiru Ummah Purbalingga telah melaksanakan kegiatan MPLS pada hari Senin (11/07) lalu. Hari pertama MPLS dilaksanakan mulai pukul 07.00-14.00 WIB tersebut diisi dengan berbagai macam kegiatan.
Kegiatan utama dalam MPLS ini di antaranya adalah mengenalkan kegiatan Bahasa Arab, metode pembelajaran Tahsin dan juga Tahfidz. Selain itu juga terdapat kegiatan yang tak kalah menarik yaitu pengenalan ekstrakurikuler berkuda, memanah dan berenang.
Ketiga olahraga dalam ekstrakurikuler tersebut merupakan sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Jadi olahraga-olahraga tersebut sangatlah baik jika dikerjakan oleh umat muslim. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya ; “Ajarilah anak-anakmu berenang, memanah dan menunggang kuda.” (H.R Bukhari Muslim).
Dari ketiga olahraga tersebut, berenang menjadi salah satu aktivitas yang paling disukai oleh anak-anak. Meskipun demikian, berkuda dan memanah juga tidak kalah digemari oleh kebanyakan orang. Terlebih lagi, ketiga olahraga ini juga aktif diperlombakan dalam berbagai kejuaraan.
Kegiatan pengenalan ekstrakurikuler ini dilaksanakan di dua tempat. Pengenalan ekstrakurikuler berkuda dan memanah dilaksanakan di Katel Klawu Mrebet, sedangkan ekstrakurikuler berenang di Kolam Renang Dita Pelangi Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga.
Asyiknya Latihan Berkuda, Memanah dan Berenang.
Untuk olahraga pertama, anak-anak diajarkan bagaimana cara menaiki dan mengendarai kuda. Sayangnya pada saat latihan, kuda yang disediakan lebih tinggi dari pada kuda yang biasanya dikendarai anak-anak pada saat latihan. Sehingga anak-anak perlu menggunakan bantuan kursi untuk menaiki kudanya. Meskipun demikian, proses latihan tetap dapat berjalan dengan lancar dan mereka pun sangat berantusias dalam berlatih mengendarai kuda.
Setelah diajarkan tentang cara mengendarai kuda, anak-anak kemudian diajak untuk berlatih memanah. Dalam kegiatan memanah ini, mereka diajarkan mulai dari cara memasang anak panah, cara memegang, sikap memanah, cara memanah, menghitung nilai memanah dan juga mencabut anak panah.
Terakhir, anak-anak diajak untuk latihan berenang. Sebelum menuju ke kolam renang anak, terlebih dahulu mereka diajak untuk melakukan pemanasan. Setelah itu barulah masuk ke dalam kolam renang anak. Dalam kegiatan tersebut, anak-anak diajarkan bagaimana cara mengambang di atas air, latihan berenang dengan berpegangan di tepian kolam, menyelam dalam air, mengapungkan badan, meluncur serta melakukan ambil nafas dan buang nafas di dalam air.
Itulah kegiatan hari pertama MPLS Sekolah Tahfizh Plus (STP) Khoiru Ummah Purbalingga dapat terlaksana dengan baik. Diharapkan pada kegiatan berikutnya juga dapat diberi kelancaran kembali.
Penulis : Ridwan (Tim Media STP KU Purbalingga)
2 Komentar
Maa syaa Allah. Semangat anak2
BalasHapusWahh keren 🤩
BalasHapus